Semua Keluarga Kades Desa Balohili Jadi Perangkat Desa, Harson : Mereka Diangkat Bupati Nias Selatan

Breaking News48530 Dilihat

Nias-Transtv45.com- Masyarakat Desa Balohili, Kecamatan Boronadu, mengeluh dan sangat kecewa dengan kebijakan dan keputusan Kepala Desa karena mengangkat kaur dan Sekretaris Desa (sekdes) dari anggota keluarganya sendiri.

Kepada media ini, sala seorang masyarakat yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, “kami sangat kecewa pak”. Kepala Desa Balohili Gomo Harson Laia mengangkat Kaur dan sekdes dari anggota Keluarganya sendiri dan juga banyak anggota lainnya.

Lebih lanjut masyarakat itu menuturkan, Struktur Kepemerintahan di desa kami seperti ini, Kepala Desa Harson Laia, Sekretaris Desa kakak kandung dari Kepala Desa. Bendahara Desa istri dari anak kandung sekretaris Desa dan PTTD di Puskesmas Kecamatan Boronadu merupakan Adik kandung Kades sebagai kepala seksi. Marlius Laia Adek adik kandung Kades sebagai Ketua BPD. Arlius Laia Bagian Operator anak kandung sekdes, Deni Kurniawan Laia Anggota BPD saudara sepupu kades, Ringkas Budi Ama ape Laia Kepala dusun satu saudara dari Sepupu kades, Zamescot Laia anggota BPD anak saudara dari orang tua kades, iman Laia Adek dari zamescot ketua BUMDES dan juga merangkap sebagai guru GBD, Ama ringkas Laia ketua TPK, anak dari Ketua TPK Aro laia sebagai kepala seksi, pungkasnya.

Semua yang ada di struktur merupakan himpunan atau kumpulan satu keluarga. Sehingga seperti apapun anggaran ADD dan DD yang merupakan ada indikasi KKN yang jelas tidak akan terbongkar karena sistem informasinya tertutup. karena satu desa ini mempekerjakan staf dari keluarga kades sendiri, tandas masyarakat tersebut.

Hal demikian juga disampaikan oleh salah satu tokoh masyarakat yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, “Pembangunan di desa kami tidak ada yang terlaksana sebagaimana yang sudah direncanakan melalui Musdus, Musdes dan Muscab terkait anggaran pembangunan Desa Baik kegiayan Fisik maupu BLT.

Salah satunya yaitu, Pembngunan jalan yang menuju ke tanah milik mereka sendiri sudah dikerjakan dan masih banyak lagi pembangunan yang dianggap menguntungkan sepihak untuk saudara kades dan keluarganya tutur masyarakat itu dengan nada kesal.

Kepala Desa Balohili, Harson Laia

Sementara itu, Ketika dikonfirmasi Wartawan TransTV55.com, pada Selasa, (22/6/2021) melalui sambungan telepon seluler, Kepala Desa Balohili Harson Laia memebenarkan hal ini.

“Memang benar pak, anggota atau struktur kepemerintahan saya merupakan sanak famili saya sendiri, dan Itu kesalahan saya, dan mereka diangkat oleh Bupati Nias selatan, jelasnya.

Kalau terkait penerima PKH menurutnya, penerima PKH atas nama Metina Hulu sudah melalui SOP yang di pemerintahan saya, berer Kades.

Seluruh masyarakat Desa Balohili
memohon kepada Bupati Nias Selatan untuk meninjau kembali kebijakan di dalam pemerintahan desa Balohili Gomo yang dianggap bawahannya tersebut sudah menyalahi aturan yang di amanatkan oleh pemerintah.

Masyarakat Berharap kepada pihak yang berwenang dalam hal ini Aparat Penegak Hukum (APH) Agar dapat mengawasi dan menyelidiki dugaan Penyimpangan Anggaran Dana Desa (DD) Desa Balohili Gomo tersebut.

Hingga Transtv45.com turunkan berita ini, belum berhasil mengkonfirmasi Camat, Kadis BPMD dan Bupati Nias Selatan.* (A.zebua)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *